23 Desember 2008

Memperbanyak Sayuran, Buah dan nge-Blog!

Akhir-akhir ini deadline yang ketat di kantor seringkali memforsir energi di tubuh saya dan sering kali saya pulang ke rumah dalam keadaan lemas. Sebenernya ngeri juga kalau ini saya alami dalam jangka waktu yang lama, oleh karena itu saya mesti cari solusi agar saya tetep fit dalam setiap pekerjaan saya di kantor.

Hasil dari browsing-browsing internet sih katanya pola makan orang kantoran itu gak beraturan klo lagi alami stress, nah klo gitu saya gak boleh membiarkan pola makan saya amburadul gara-gara stress. Akhirnya saya mencoba memasukan alternatif sayuran pada setiap makan siang saya dan setelah makan siang saya juga menambahkan buah untuk penutup, bisa dibilang saya kenyang karena makan sayur dan buah bukan karena makan nasi...hehe

Tapi ternyata metode ini cukup ampuh, setelah makan siang tenaga saya malah lebih fit dan bisa bekerja lebih cepat dan tepat dibandingkan dengan kondisi saya ketika pagi hari. Siang yang biasa terasa ngantuk jadi lebih bertenaga. Kemarin saya makan sayur lodeh, buah mangga dan buah semangka, hari ini saya makan sayur bayam dan ditutup dengan semangka. Sekarang saya ngetik dengan penuh semangat... Tapi tunggu dulu, ada lagi 1 hal yang bisa buat lemas jadi bersemangat lagi, yaitu nge-Blog... ya seperti yang saya lakuin saat ini.

Bukan cuma sekedar kebetulan aja tp dari penjelajahan om google, saya temukan fakta bahwa dengan menulis otak menjadi lebih lancar dalam berfikir dan terbukti saat ini saya cukup lancar memainkan jari saya untuk menulis apa yang sedang saya rasakan saat ini. Rupanya ini adalah sisi positif nge-Blog, otak kita lebih lancar dan gak kaku daripada 1 hari penuh ngurusin kerjaan mulu, lebih baik selingi dengan menulis... Coba deh... ^_^

Bersyukur Karena Akhirnya Stress

Pekerjaan saya di kantor baru yang bertempat di daerah slipi kali ini memang sangat menantang apabila dibandingkan dengan pekerjaan-pekerjaan di kantor saya sebelumnya.

Disini saya harus mengembangkan aplikasi bisnis export-import dan perkapalan yang sangat ruwet ditambah lagi user yang nantinya akan menggunakan aplikasi tsb belum paham benar bagaimana seharusnya aplikasi ini bekerja. Kenapa bisa begitu? ya, karena aplikasi ini dibuat untuk bisnis terbaru perusahaan saya, jadi bisa dibilang nyawa dari bisnis terbaru perusahaan saya bergantung pada aplikasi ini...hehe menurut saya sih ini cukup membanggakan.

Sebelum bekerja disini saya bekerja sebagai web developer yang kerjaan sehariannya 'cuma' membuat web yang mungkin tantangannya gak begitu kerasa karena saya sudah sering banget buat web, dan ada rasa iri aja sama temen-temen yang udah kerja di vendor dan mereka sering cerita ttg pekerjaan-pekerjaan mereka yang skoop-nya luas dan proses bisnisnya juga menantang. Akhirnya rasa iri itu terjawab sudah, setelah saya resign dan masuk ke lingkungan baru ini, saya dihadapkan pada satu proses bisnis yang njelimet, hampir gak kebayang ada aplikasi yang mesti memperhitungkan segala aspek kejadian pada lapangan.

Dari satu module sederhana, ada pertanyaan kecil yang sederhana lalu berakibat dengan penambahan fasilitas yang tidak sederhana pada module tersebut dan kejadian spt ini wajar saja di pengembangan aplikasi saya saat ini. Saya merasa cukup bangga pada diri sendiri karena dari 4 module utama saya kebagian 2 module dimana saya mengerjakan inti dari 2 module tersebut, artinya kontribusi saya disini cukup besar, Alhamdulillah.

Saya pernah baca suatu pepatah, "suatu pekerjaan kalau tidak membuat anda jengkel dan pusing maka anda bisa dikatakan belum bekerja alis pengangguran". Akhirnya saya bener-bener mengalaminya, saat ini saya cukup stress dengan deadline yang ketat dan proses bisnis yg belum fix (masih meraba-raba) namun saya sangat menikmatinya karena ini adalah modal yang bagus untuk saya dapat berkembang lebih baik lagi. Bersyukurlah untuk anda yang mengalami stress di pekerjaan anda...hehe